Selasa, 29 Mei 2012

Proposal Usaha Hotspot

Disusun Oleh :
  • Bella Berliani
  • Clara Monica Denti Astica
  • Nurmala Sari
  • Syifa Fauziah

Kelas : XI. MM 2













A. JUDUL PROGAM

Merintis Usaha Hotspot untuk Bisnis yang Prospektif demi Kehidupan yang Lebih Baik.

B. LATAR BELAKANG MASALAH

Internet merupakan salah satu media yang banyak diminati oleh masyarakat. Selain sebagai media informasi, internet juga berperan penting dalam ilmu pengetahuan. Internet sepertinya sudah menyatu dengan kehidupan zaman sekarang. Dari internet, kita bisa memperoleh apapun yang kita cari,mulai dari hal-hal yang penting sampai hal yang paling kecil sekalipun. Di samping itu, melalui media ini juga kehidupan kita bisa terbantu karena banyak sekali hal-hal yang sangat bermanfaat dalam dunia maya tersebut.
Internet juga menjadi salah satu alternatif untuk menjalin silaturahmi dengan orang lain. Banyak situs-situs jejaring sosial yang membantu penikmat internet ini untuk berkomunikasi dengan orang lain tanpa mengenal jarak dan waktu. Dengan internet, kita bisa menghemat tenaga dan biaya yang jauh lebih besar daripada harus bertemu atau berkunjung ke tempat orang lain.
Informasi di internet sangatlah bervariasi. Tentunya akan sangat banyak informasi dan ilmu pengetahuan yang akan kita peroleh melalui internet ini. Semua itu tergantung dari diri kita sendiri.
Internet merupakan terobosan terbaru dalam 10 tahun terakhir ini. Pengguna internet dari tahun ke tahun menunjukkan peningkatan sekitar 2%. Semakin hari, semakin banyak orang yang sangat menikmati manfaat dari internet ini. Melihat besarnya animo serta permintaan yang tinggi terhadap layanan internet ini, maka hal tersebut merupakan peluang untuk dijadikan usaha baru dengan membuka fasilitas hotspot.
Selain usaha ini membutuhkan modal yg tidak terlalu besar,peluang dalam bidang ini juga sangat besar karena masih sedikit orang yang memanfaatkan usaha ini. Biaya untuk mengakses internet dengan memanfaatkan hotspot ini juga lumayan kecil.
Dalam masyarakat,sudah tidak jarang lagi orang mempunyai laptop. Laptop bagaikan kebutuhan penting dalam masyarakat unutk membantu mempermudah pekerjaan. Selain itu,laptop juga merupakan media hiburan bagi masyarakat sekaligus media untuk menikmati fasilitas internet. Dengan melihat kenyataan ini, maka sangatlah besar peluang usaha dalam bidang internet khususnya memanfaatkan fasilitas hotspot.




C. PERUMUSAN MASALAH

Rumusan Masalah dalam Program Kreativitas Kemahasiswaan dalam bidang Kewirausahaan ini adalah:
1. Bagaimana mengawali kegiatan wirausaha hotspot sebagai fasilitas untuk menikmati layanan internet
2. Bagaimana mempromosikan hotspot agar masyarakat mengetahui layanan internet tersebut
3. Bagaimana memberikan pengaruh positif kepada masyarakat akan bisnis ini
4. Bagaimana memberikan wawasan dan ilmu pengetahuan yang positif bagi masyarakat.

D. TUJUAN PROGRAM

Tujuan dari Program Kreativitas Kemahasiswaan dalam bidang kewirausahaan ini adalah:
1. Merintis wirausaha hotspot sebagai fasilitas untuk menikmati layanan internet
2. Dapat mempromosikan hotspot agar masyarakat mengetahui layanan internet tersebut
3. Dapat menunjukkan bahwa bisnis ini sangat baik untuk dijalankan mengingat besarnya potensi dari bisnis ini.
4. Dapat memberikan masyarakat wawasan dan ilmu pengetahuan yang bermanfaat melalui media internet.

E. LUARAN YANG DIHARAPKAN

Sedangkan Luaran yang dapat diperoleh dalam jangka panjang adalah:
1. Terwujudnya ketrampilan berwirausaha bagi mahasiswa, sehingga mahasiswa dapat memberikan kontribusi nyata untuk mengurangi pengangguran dengan menyerap tenaga kerja melalui usaha hotspot, mengingat usaha ini memiliki potensi yang besar.
2. Terwujudnya masyarakat yang cerdas dan kritis.
3. Terciptanya masyarakat yang sadar akan pentingnya ilmu pengetahuan.
4. Terwujudnya masyarakat yang modern dan tidak ketinggalan zaman.

F. KEGUNAAN PROGRAM

1. Merangsang kreativitas dan daya inovasi mahasiswa untuk menghasilkan kegiatan yang bermanfaat.
2. Membuka wawasan mahasiswa dan meningkatkan keterampilan dalam berwirausaha sehingga mampu mengadapi pesaingan bebas dengan cara menjadi entrepreneur muda indonesia.
3. Membuka wawasan masyarakat untuk memanfaatkan internet demi kehidupan yang lebih baik.
4. Membantu memberikan kontribusi positif bagi masyarakat dalam pemanfaatan layanan internet.
5. Memberikan stimulus untuk menciptakan lapangan pekerjaan secara mandiri terutama bagi masyarakat.

G. GAMBARAN UMUM USAHA

1. Ide Produk
Saat ini, usaha hotspot belum begitu banyak diperhatikan. Ini terjadi karena masyarakat khususnya di kota Praya belum memahami tentang manfaat internet dalam kehidupan yang akan datang. Kota Praya merupakan daerah sasaran yang sangat tepat untuk memajukan usaha ini karena memiliki potensi yang sangat besar. Ide pembuatan usaha ini berasal dari adanya keinginan untuk meningkatkan wawasan dan ilmu pengetahuan dalam masyarakat. Usaha hotspot dipilih karena membutuhkan modal yang tidak terlalu banyak dan kenyataan bahwa banyak masyarakat yang memiliki fasilitas untuk menikmati layanan internet serta besarnya peluang di dalam bidang ini.
2. Deskripsi Usaha
Wirausaha baru di bidang hotspot ini sangat potensial menjadi unit usaha baru karena usaha tersebut merupakan suatu inovasi baru di bidang internet, selain itu keunggulan yang dimiliki usaha tersebut sangatlah banyak salah satunya adalah memiliki potensi yang besar karena masih sedikit pesaing. Apalagi di daerah Praya yang masih sangat minim akan pengetahuan dan teknologi baru. Keunggulan dari usaha ini antara lain manfaatnya bagi masyarakat yaitu sangat baik untuk menambah wawasan dan ilmu pengetahuan.
3. Analisa Pemasaran Produk
Strategi pemasaran yang kami gunakan adalah :
• Strategi Harga
Strategi harga dilakukan berdasarkan harga pasar, harga yang ditetapkan adalah dibawah harga pasar dengan tetap menjaga kualitas usaha (kelancaran dan kecepatan mengakses internet), dengan kata lain harga diusahakan lebih rendah bila dibandingkan dengan pesaing.
• Strategi Promosi
1. Publikasi produk untuk promosi dilakukan dengan menjalin kerjasama dengan pemilik operator telepon seluler yang memiliki akses internet dimana perusahaan ini merupakan semacam inkubator bisnis bagi karya mahasiswa yang layak untuk dikomersialisasikan, menjalin kerjasama dengan pihak-pihak yang berkecimpung dalam dunia internet dan komputer, mengikuti sejumlah pameran yang berhubungan dengan internet dan komputer,dan ikut serta mengadakan beberapa pelatihan yang berhubungan dengan internet.
2. Promosi penjualan yang bisa dilakukan adalah penyebaran brosur usaha, promosi dari mulut ke mulut, penekanan pada pendekatan perorangan, dan mengikuti pameran-pameran.
3. Setiap pelanggan yang menikmati fasilitas hotspot akan mendapatkan satu botol soft drink. Ini adalah salah satu bentuk promosi yang dapat menyedot banyak pengunjung.

H. METODOLOGI PELAKSANAAN
Tempat usaha hotspot ini adalah di daerah Praya, Lombok Tengah. Untuk merealisasikan usaha hotspot akan dilaksanakan tahapan kerja sebagai berikut :
1. Persiapan perlengkapan Usaha
Pada tahap ini dilakukan pembelian peralatan yang dibuthkan untuk melaksanakan usaha, peralatan tersebut antara lain :
• Wireless
• Cok roll
• Meja kecil
• Network cabel
• Kipas angin
2. Perakitan alat
Bahan yang diperlukan pada perakitan fasilitas hotspot adalah wireless dan network cabel. Kita hanya menghubungkan wireless dengan network cabel.
3. Peningkatan kualitas
Penempatan wireless sangat berpengaruh terhadap kecepatan mengakses internet dan kelancaran internet. Berikut beberapa cara mempercepat koneksi wireless :
• Menjauhkan wireless dengan bahan yang terbuat metal atau baja karena dapat memantulkan gelombang
• Menjaga agar wireless tidak terlalu panas dengan meletakkan kipas angin di dekat wireless dengan tujuan agar kecepatan akses stabil
• Meletakkan wireless dengan ketinggian tertentu agar mendapatkan sinyal atau gelombang secara cepat
Selain meningkatkan kecepatan wireless, salah satu cara meningkatkan pengunjung adalah dengan meningkatkan faslitas tempat hotspot. Dengan memberikan kenyamanan kepada pelanggan merupakan salah satu cara yang ampuh.


I. JADWAL KEGIATAN

Jadwal kegiatan yang akan dilaksanakan telah dirinci dan ditetapkan sebagai berikut:
No. Agenda Bulan
1 2 3 4 5 6
1 Pembelian dan perakitan alat
2 Promosi 1
3 Promosi 2
4 Persiapan pemulaian usaha
5 Pendaftaran tempat usaha
6 Analisa usaha
7 Promosi 3
8 Pelaksanaan usaha *
9 Penyusunan Laporan Akhir
Keterangan :
= Agenda dilaksanakan setelah proposal disetujui
= Watu pelaksanaan kegiatan
* = dilaksanakan dalam waktu yang tidak ditentukan tergantung dari hasil analisa usaha

J. RANCANGAN BIAYA

PEMASUKAN
NO. SUMBER PEMASUKAN
1. Dikti Rp. 6.000.000,00
2. Dana Lain Rp. 500.000,00
TOTAL Rp. 6.500.000,00
PENGELUARAN
No Pemanfaatan jumlah (buah) harga satuan total biaya
1. Modal Awal Operasional Usaha 2,700,000.00
2. Biaya promosi 800,000.00
3. Pembelian wireless 1,800,000.00
4 Biaya pendaftaran tempat usaha 500,000.00
5 Transportasi 500,000.00
6 Komunikasi 500,000.00
jumlah Rp. 6,500,000.00
Analisis Usaha Hotspot
A. Biaya Tetap (Fix Cost)
Uraian Jumlah Harga
Satuan
(Rp.) Besarnya
(Rp)
Peralatan :
Wireless 2 buah 900,000 1.800,000
Kipas angin 2 buah 100,000 200.000
Meja kecil 10 buah 50,000 500,000
Network kabel 5 meter 5,000 25,000
Cok roll 10 buah 17,500 175,000
Total 2,700,000
B. Variable Cost (dalam 30 hari )
No. Uraian Jumlah Harga Satuan
(Rp.) Besarnya
(Rp.)
1. Teh botol 1 kerat 100.000 100.000
2. Fruit tea 1 kerat 100.000 100.000
3. Tebs 1 kerat 100,000 100,000
4. Biaya tenaga kerja :
• Penjaga hotspot (3 0rang) 30 hari 400,000 1,200,000
Total 1,500,000
a. Total Biaya Produksi = (Total Investasi + Total biaya operasional pertahun
= Rp. 2,700,000 + (Rp.1,500,000x 12)
= Rp. 20,700,000
b. pendapatan di hari biasa = Jumlah orang x Waktu (hari) x tarif
= 30 x 25 x Rp. 4,000
= Rp. 3,000,000
pendapatan di hari libur = Jumlah orang x Waktu (hari) x tarif = 50 x 5 x Rp. 4,000
= Rp. 1,000,000
Total Pendapatan = pendapatan di hari biasa + pendapatan di hari libur =
Rp. 3,000,000+ Rp. 1,000,000 = Rp. 4,000,000
pendapatan per tahun = Rp. 4,000,000.00 x 12 bulan = Rp. 48,000,000
Waktu siaga (waktu buka) per tahun = 24 x 360 = 8640
c. HPP (Harga Pokok Penjualan)
Harga Pokok Penjualan =
= Rp. 20,700,000 à 8640
= Rp 2,395.833 à Rp. 2,400
d. Analisis Biaya Manfaat
Keuntungan = Penerimaan – Total Biaya Produksi
= Rp. 4,000,000 – Rp. Rp.1,500,000
= Rp. 2,500,000
Keuntungan per tahun = Rp. 30,000,000
e. Pay Back Periode =
= 2.700.000 + 18.000.000
30.000.000
= 0,69 tahun = ± 8,28 bulan




Business Plan ”Merintis Usaha Hotspot untuk Bisnis Prospektif demi Kehidupan yang Lebih Baik”.
Nama usaha : CV. Faster Hotspot
Pemilik usaha : Rondi, Dayat, Rody
Lokasi usaha : Kampung Jawa, Praya, Lombok Tengah.
Besar Modal : Rp.6,500,000.00
Asal Modal : Dana DIKTI dan dana Lain.
Jenis usaha : Menyediakan fasilitas hotspot
Usaha Utama : Hotspot
Target pasar : Masyarakat umum, dan masyarakat luas.
Kapasitas usaha /hari : 24 jam/hari
Pemasaran :
¬ 2 Bulan pertama : Memperkenalkan usaha hotspot kepada Masyarakat Kota Praya
¬ 2 Bulan kedua : Berpartisipasi dalam pameran-pameran yang berhubungan dengan internet
¬ 2 Bulan ketiga : Melakukan promosi-promosi yang sudah dibuat
Strategi pemasaran :
• Strategi Harga
Strategi harga dilakukan berdasarkan harga pasar, harga yang ditetapkan adalah dibawah harga pasar dengan tetap menjaga kualitas usaha (kelancaran dan kecepatan mengakses internet), dengan kata lain harga diusahakan lebih rendah bila dibandingkan dengan pesaing.
• Strategi Promosi
1. Publikasi produk untuk promosi dilakukan dengan menjalin kerjasama dengan pemilik operator telepon seluler yang memiliki akses internet dimana perusahaan ini merupakan semacam inkubator bisnis bagi karya mahasiswa yang layak untuk dikomersialisasikan, menjalin kerjasama dengan pihak-pihak yang berkecimpung dalam dunia internet dan komputer, mengikuti sejumlah pameran yang berhubungan dengan internet dan komputer,dan ikut serta mengadakan beberapa pelatihan yang berhubungan dengan internet.
1. Promosi penjualan yang bisa dilakukan adalah penyebaran brosur usaha, promosi dari mulut ke mulut, penekanan pada pendekatan perorangan, dan mengikuti pameran-pameran.
2. Setiap pelanggan yang menikmati fasilitas hotspot akan mendapatkan satu botol soft drink. Ini adalah salah satu bentuk promosi yang dapat menyedot banyak pengunjung.
Analisis SWOT:
1. Strength :
a. Sedikit pesaing.
b. Modal untuk memulai usaha kecil.
c. Potensi usaha sangat besar di Praya.
d. Respon masyarakat Praya yang positif terhadap teknologi internet.
2. Weekness :
a. Usaha terbilang baru.
b. Belum dikenal.
c. Jumlah tenaga pembantu terbatas.
3. Opportunity:
a. Dapat dengan mudah memasuki target pasar, karena sedikit pesaing.
b. Keunggulan usaha ini yang lebih murah daripada menyewa di warnet
c. Tarif yang lebih murah
4. Threath :
a. Timbul usaha yang sejenis
b. Jaringan usaha yang belum luas
c. Kesediaan bahan baku yang terbatas karena harus membeli di daerah luar


Perjanjian Usaha
Kedua belah pihak sepakat untuk mengadakan perjanjian kerjasama dengan ketentuan sebagai berikut:
• MAKSUD DAN TUJUAN
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA sepakat untuk mengadakan kerjasama dalam bidang usaha Hotspot dan saling melibatkan dalam setiap kegiatan yang berhubungan dengan jenis usaha tersebut.
• BENTUK KERJASAMA
1. PIHAK PERTAMA akan memberikan modal usaha kepada PIHAK KEDUA berupa uang tunai sebesar Rp 6,500,000.00 untuk mendirikan dan mengelola usaha Hotspot ataupun hal-hal yang berkaitan dengan usaha tersebut.
2. PIHAK KEDUA akan mempergunakan modal yang diberikan oleh PIHAK PERTAMA untuk mendirikan dan mengelola usaha penjualan roti gulung sosis ataupun hal-hal yang berkaitan dengan usaha tersebut.
• HAK & KEWAJIBAN PIHAK PERTAMA
1. PIHAK PERTAMA berkewajiban menyediakan dan memberikan modal awal sebesar Rp. 6,500,000.00 kepada PIHAK KEDUA untuk medirikan dan mengelola usaha Hotspot
2. PIHAK PERTAMA berkewajiban membantu PIHAK KEDUA dalam menjalankan usaha Hotspot
3. PIHAK PERTAMA berhak mengambil keuntungan bersih (net profit) sebesar 20% dari usaha Hotspot, dan apabila usaha tersebut mengalami kerugian ditanggung oleh kedua belah pihak.






PEMBAGIAN HASIL USAHA

PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA sepakat untuk membagi keuntungan bersih (net profit) usaha dengan persentase sebagai berikut :
1. INVESTOR : 20 %
2. ENTERPRENEUR : 20%
3.DAN KARYAWAN : 10 %
• JANGKA WAKTU
1. Perjanjian ini berlaku sejak akan didirikannya usaha tersebut hingga waktu yang tidak ditentukan sesuai dengan kesepakatan kedua belah pihak.
2. Perjanjian ini berakhir bila salah satu diantara kedua belah pihak memutuskan ikatan kerjasama secara sengaja ataupun tidak sengaja (salah satu dari kedua belah pihak meninggal dunia).
Demikian Surat Perjanjian ini dibuat rangkap 2 (dua) serta masing-masing mempunyai kekuatan hukum yang sama.

2 komentar: